.jpg)
Sebagai skincare enthusiast, saya kok rasanya nggak pernah ya merasa kehilangan antusias tiap ketemu skincare baru. Sampai detik ini, belum ada rasa bosan kalau kaitannya dengan skincare.
Agak susah menjelaskan perasaan ini. Rasanya seperti ketemu mainan baru. Pengin langsung coba, langsung ulik lebih dalam lagi. Rasa ini pula lah yang muncul saat saya pertama kali tahu kabar soal launching Beautyplizz.
Sedikit background story, kali pertama saya tahu brand ini dari postingan sahabat lama yang kebetulan juga jadi Chief Business Officer (CBO) Beautyplizz.
Sebagai teman lama, saya tahu persis betapa rewel dan pemilihnya teman saya ini pada produk skincare. Nggak seperti saya yang kulitnya “kebal” dengan gempuran berbagai skincare. Kulit sahabat ini, setahu saya, cenderung kering dan agak sensitif.
Jadi, sejak dulu dia emang paling bawel kalau mau pilih produk skincare. Harus yang paaaassss banget, dengan formula super gentle.
Makanya waktu dia berkabar soal produk ini, saya jadi lebih excited. Saya percaya, kalau dia sampai terlibat bikin skincare, pasti nggak main-main.
Kok ya kebetulan banget, kulit saya yang menua ini, makin lama makin sensi dan pemilih. Produk skincare dengan formula gentle yang mampu merawat skin barrier dan menjaga kelembaban adalah prioritas saya saat ini.
Produk Beautyplizz rilis akhir tahun 2022 silam. Varian produknya belum terlalu banyak, tapi sudah cukup lengkap untuk memenuhi rangkaian skincare basic.
Berdasarkan pantauan saya di e-commerce, harganya cukup affordable. Satu bundle produk Beautyplizz lengkap yang terdiri dari face wash, toner, serum, day cream dan night cream dibanderol Rp 405.000 saja.
Itu belum harga diskon ya. Kalau harga diskonnya malah nggak nyampe Rp 400.000. Kalau nggak percaya, nanti mampir aja ke official storenya di Shopee .
Yuk lah kita langsung masuk ke ulasan lengkap versi ibusegalatau.
FYI, review ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi memakai rangkaian produk beautyplizz selama kurang lebih sebulan. Tipe kulit saya normal to oily, tapi karena faktor usia, lumayan rentan dehidrasi.
Seperti biasa, urutan review didasarkan pada urutan pemakaian ya.
Bright Glow Hyaluronic Facial Wash
.jpg)
Diklaim sebagai cleanser dengan formula gentle non SLS yang aman dipakai semua jenis kulit. Mengandung ekstrak Aloe Vera yang melembabkan dan Gluthathione yang bermanfaat mencerahkan kulit.
Kemasan
Dikemas dalam botol plastik ukuran 100 ml, aplikatornya pump dengan tutup aplikator mika bening. Keterangan produk seperti expired date, cara pakai dan ingredients tertera pada sticker yang ditempel di botol.
Botolnya super lentur lho, nggak gampang pecah, jadi cukup aman kalau ditaruh di rak tinggi di kamar mandi.
.jpg)
Tekstur & Aroma
Tekstur face wash ini bening, konsistensinya nggak terlalu cair, tapi juga nggak kental. Nggak menghasilkan banyak busa, tapi cukup licin dan mudah ratakan di wajah.
.jpg)
Sementara untuk aromanya, agak sulit dideskripsikan. Agak sedikit mirip sabun bayi, tapi ada hint floral. Aromanya nggak terlalu menusuk, tapi gampang di-notice. Buat saya, aromanya lumayan enak buat mood booster di pagi hari. Bikin segar.
Kesan Pemakaian
Salah satu produk favorit saya nih. Daya bersihnya cukup nampol untuk pemakaian daily, membersihkan wajah tanpa make up. Kalau untuk membersihkan make up sih, saya sarankan untuk menggunakan first cleanser dulu.
Biasanya saya pakai 2 pump untuk sekali pemakaian. Face wash ini nyaris nggak berbusa. Jadi kalau mau pakai, tuangkan ditangan yang basah, ratakan di tangan lalu lanjut usapkan ke wajah dan bersihkan seperti biasa.
Beautyplizz face wash nggak ada kandungan mint, tapi entah kenapa setiap kali dipakai kasih efek segar dan kesan bersih di wajah. Saat membilas juga nggak butuh effort.
Di kulit saya, finish face wash ini nggak bikin kulit ketarik ataupun kesan licin. Hanya ada rasa lembab.
Dipakai ketika kulit berjerawat pun sama sekali nggak masalah. Malah ada efek calming-nya juga, mungkin karena ada kandungan aloe vera-nya ya.
Saffron Hydrating Beauty Toner
.jpg)
Diklaim sebagai toner multifungsi yang bisa dipakai sebagai face mist dan membantu skin prep saat mau make up. Berfungsi melembabkan, menenangkan kulit dan menghidrasi kulit. Sangat direkomendasikan untuk yang punya masalah skin barrier atau kulit dehidrasi.
Kemasan
Sepintas lalu, penampakan Saffron Hydrating Toner tak jauh berbeda dengan kemasan face wash. Hanya saja, ukuran toner ini lebih kecil, isinya hanya 50 ml.
.jpg)
Bagian aplikatornya spray, yang dilindungi dengan tutup mika bening. Keterangan produk tertulis lengkap pada sticker yang ditempel di botol.
Tekstur & Aroma
Teksturnya jelas cair. Spraynya cukup kuat dan halus. Setelah disemprot, toner ini kasih kesan sedikit lengket di awal, yang bakal langsung hilang setelah meresap.
.jpg)
Aromanya wangi, mirip seperti wangi face wash, tapi langsung memudar. Buat saya, aromanya sama sekali nggak mengganggu.
Kesan Pemakaian
Toner ini adalah produk yang paling cepat habis dibanding yang lain. Sesuai anjuran pemakaian, saya pakai toner ini kapan pun merasa butuh. Setelah cuci muka, saat mau make up, termasuk juga saat merasa penat dalam perjalanan jauh.
Oh iya, buat yang menghabiskan banyak waktu di ruang ber-AC, saffron toner sangat recommended sebagai pertolongan pertama mengatasi kulit wajah yang kering. Walau hanya toner, lembabnya awet.
Glass Skin Whitening Serum
.jpg)
Serum pencerah dengan kandungan 10% Niacinamide yang membantu mencerahkan dan meratakan warna kulit. Terdapat pula kandungan Ceramide yang membantu perawatan skin barrier dan Salmon DNA sebagai sumber collagen untuk mengatasi tanda penuaan.
Kemasan
Dikemas dalam botol kaca doff, aplikatornya berupa pipet dengan tutup karet putih. Ukuran botolnya 15 ml. Sama seperti dua produk Beautyplizz yang kita bahas sebelumnya, bagian kemasan serum pun menampilkan informasi produk yang lengkap.
.jpg)
Tekstur & Aroma
Tekstur glass skin serum kental tapi cukup ringan dan mudah diratakan. Warna serumnya putih keruh agak krem. Saat diratakan rasanya smooth banget di kulit.
.jpg)
Dan sesuai namanya, serum ini kasih finish glass skin yang sehat dan agak berkilau. Kalau dihidu, nggak ada aroma yang dominan.
Kesan Pemakaian
Serum ini juga kasih kesan segar agak dingin saat pertama kali diaplikasikan. Di kulit saya, serumnya merasap cepat dan meninggalkan efek lembab yang nampol.
Hanya 2 hari pemakaian, saya pakai untuk morning & night skincare routine, efeknya sudah terasa banget. Kulit lebih kenyal, halus, lembab. Jempol 3 deh buat Beautyplizz.
Tapi kalau untuk kerut halus memang nggak terlalu signifikan.
Dipakai di saat ada jerawat meradang juga aman, nggak bikin perih, nggak bikin jerawat makin ngamuk juga. Malah lumayan bantu mempercepat menghilangkan bekas jerawat.
UV Shield Moisturizing Tone Up Cream
.jpg)
Day cream yang punya fungsi ganda, untuk perawatan kulit sekaligus memberi perlindungan pada sinar UV. Mengandung Aloe Vera dan Green tea Extract serta punya perlindungan SPF 30/PA++++
Kemasan
Dikemas dalam jar berukuran 15 ml, Beautyplizz sudah menyiapkan mini spatula yang tersimpan di inner lid. Bagian inner lid juga cukup rapat dan nggak gampang geser.
.jpg)
Sayangnya bagian tutup jar ini agak ringkih. Day cream saya sempat jatuh dan patah bagian sisi tutupnya. Untung saja bagian innerlid tertutup rapat jadi isi produk masih aman.
Tekstur & Aroma
Teksturnya creamy agak kental dengan warna putih keruh yang pekat. Krim ini lumayan smooth saat diaplikasikan dan kasih efek tone up di kulit. Day cream yang punya aroma floral yang lembut.
Kesan Pemakaian
Jujur, saya nggak terlalu suka dengan krim yang kasih efek tone up. Tapi itu mungkin preferensi orang aja ya. Di kulit saya yang punya undertone cenderung warm, efek tone up-nya kurang natural. Jadi kelihatan seperti pakai bedak yang salah shades gitu.
.jpg)
Tapi untuk finishnya di kulit sih, saya suka. Day cream ini kasih efek matte, membantu meratakan warna kulit dan lumayan bisa menyamarkan pori. Kelihatan jadi lebih mulus.
Berharap sih, nantinya Beautyplizz bisa bikin versi tinted day cream yang teksturnya seenak ini tapi warnanya lebih masuk buat orang-orang yang kulitnya agak coklat seperti saya.
Ultimate Whitening Night Cream
.jpg)
Krim malam dengan tekstur ringan. Mengandung Axibright Whitening Complex dan Chromabright yang membantu mengurangi noda gelap, menghambat proses pembentukan melanin dan mengembalikan rona alami wajah.
Kemasan
Kemasannya serupa dengan Day Cream. Satu-satunya pembeda adalah keterangan dan nama produk yang tertera di kemasan.
.jpg)
Tekstur & Aroma
Night Cream ini punya tekstur cream yang super ringan. Sangat gampang diratakan dan cepat terserap, Warna krimnya agak keruh. Dan aromanya sedikit lebih kuat daripada day cream.
Kesan Pemakaian
Kombinasi serum dan night cream ini benar-benar bikin kulit nyaman. Lembab, tapi nggak terasa lengket. Buat pemilik kulit kering atau rentan dehidrasi seperti saya, kombinasi serum dan night cream bakal bikin kulit kita happy.
Kalau malam pakai krim ini, pagi kulit berasa sehat banget kayak kulit bocah. Suka banget deh. Sayang ukurannya mini banget, cuma 10 gram jadi pakai kurang lebih sebulan juga sudah habis.
Oh iya, pakainya tipis-tipis saja cukup kok, soalnya efek lembabnya nampol. Ditambah lagi night cream ini mudah diratakan.
Jadi berapa rate buat rangkaian produk Beautyplizz ini? Kalau dari saya sih 8/10.
Dari sisi kualitas produk sudah keren banget. Hampir semua produknya cocok di kulit saya, formulanya gentle, dipakai di atas kulit berjerawat juga aman.
Satu hal yang kurang saya suka adalah efek tone up day cream yang kurang natural di tone kulit saya.
So, bakal repurchase nggak? Untuk face wash, toner, serum dan night cream sih iya.
Semoga jadi tambah tahu ya
Tidak ada komentar